Rabu, 25 Januari 2017

Pengertian Sistem Operasi dan sistem komputer



Pengertian Sistem Operasi dan sistem komputer


Sistem Operasi| Secara Umum, Pengertian Sistem Operasi adalah perangkat lunak (software) pada komputer yang bertugas dalam menggontrol dan memanajemen perangkat keras dan sebagai operasi-operasi dasar sistem, termasuk dalam menjalankan software aplikasi misalnya program-program pengolah data untuk mempermudah kegiatan manusia. Dalam bahasa Inggris, sistem operasi disebut dengan Operating System, atau disingkat OS. 

Sedangkan dalam penjelasan wikipedia, bahwa pengertian sistem operasi (operating system) adalah komponen pengolah piranti lunak dasar (essential component) yang tersistem sebagai pengelola sumber daya dari perangkat keras komputer (hardware), dan sebagai penyedia layanan umum untuk aplikasi. Tanpa adanya sistem operasi maka aplikasi komputer tidak dapat berjalan, kecuali jika menggunakan program booting. 

Sistem Operasi Komputer merupakan software di lapisan pertama dalam meletakkan memori komputer (memori komputer yaitu hardisk, bukan memori ram) di saat komputer dinyalakan. Lalu pada software-sofware yang lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan, dan melakukan layanan inti umum keseluruh software-software. Layanan inti umum tersebut misalnya akses ke disk, manajemen memori, skudiling task, dan antar muka user. Sehingga setiap software tidak lagi melakukan tugas inti umum karena telah dilakukan dan dilayani oleh Sistem Operasi. 

Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. Selain dari itu sistem operasi komputer melakukan semua perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa adanya hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin, aplikasi perangkat lunak lainnya dapat memakai memori, melakukan input serta output ke peratan lain, dan memiliki akses ke setiap sistem file. Sistem operasi juga mengatur, jika aplikasi berjalan secara bersamaan, sehingga proses di komputer berjalan mendapatkan waktu yang cukup dan tidak saling mengganggu perangkat yang lain. 

Bagian-Bagian Sistem Operasi Komputer

Secara umum, sistem operasi komputer terdiri atas beberapa bagian yaitu..
  • Mekanisme Boot, adalah meletakkan kernel ke dalam memori
  • Kernel yaitu inti dari sebuah sistem operasi
  • Command Interpreter atau shell, yang bertugas dalam membaca input dari pengguna
  • Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh apliaksi lain 
  • Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrolnya
Fungsi Sistem Operasi 
Berdasarkan penjelasan diatas, maka dapat dikatakan sistem operasi memiliki peran yang sangat penting dan vital dalam komputer. Peran dan fungsi sistem operasi adalah sebagai berikut... 
  • Membuat komputer menjadi lebih mudah dan menarik serta nyaman digunakan 
  • Memungkinkan sumberdaya komputer digunakan secara efisien 
  • Disusun atau diprogram untuk sedemikian rupa memungkinkan menerima perubahan/pengembangan baru yang efektif dan efisien, dengan pengujian sistem tanpa mengganggu layanan yang telah ada.
Tidak hanya itu, fungsi sistem operasi komputer dibagi dalam tiga bagian yaitu sebagai mediator, sebagai wadah, dan sebagai penerjemah.
  • Fungsi sistem operasi sebagai mediator, adalah sistem operasi komputer menjadi penengah atau penghubung perangkat keras komputer (hardware) dengan perangkat lunak komputer (sofware). 
  • Fungsi sistem operasi sebagai wadah adalah sistem operasi komputer tempat menginstal suatu aplikasi, dan sebaliknya. 
  • Fungsi sistem operasi komputer sebagai penerjemah adalah sistem operasi komputer melakukan proses penerjemahan bahasa program untuk ditampilkan ke layar monitar yang berupa kombinasi grafis dan teks. 
Fungsi Umum Sistem Operasi 
1. Resource manager adalah pengelolaan sumber daya dan mengalokasikannya. Misalnya memori, cpu, disk drive dan perangkat lainnya.
2. Interface/tatap muka, yaitu sebagai perantara antara pengguna dengan perangkat keras dengan menyediakan tampilan kepada pengguna yang leibh mudah dipahami dan bersahabat (user friendly).
3. Coordinator, mengkoordinasi dan menyediakan fasilitas sehingga aktifitas yang kompleks dapat diatur dan proses secara berurutan.
4. Guardian, ialah menyediakan akses kontrol dengan tugas melindungi file dan mengawasi data dan program
5. Gate Keeper, berfungsi mengendalikan hak akses pengguna dalam mengendalikan yang berhak masuk ke dalam sistem dan mengawasi apa saja yang dilakukannya.
6. Optimizer adalah sebagai penjadwal masukan (input) oleh user, pengaksesan basis data, proses komputasi dan penggunannya.
7. Accountant yang mana berfungsi mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan I/O, disk storage, dan waktu koneksi terminal
8. Server berfungsi untuk melayani pengguna komputer

Macam-Macam Sistem Operasi dan Contohnya
a. DOS adalah singkatan dari Disk Operating System, ada beberapa versi dari sistem dos yaitu MS- Dos yang dibuat oleh Microsoft, PC DOS buatan dari IBM dan DR- DOS buatan Digital Research.
b. OS/2 adalah sistem operasi yang dibuat oleh IBM, yang awal mulanya hanya ditujukan untuk pemakaian komputer sendi namun kini telah disebarkan.
c. Sunsoft adalah sistem operasi yang dibaut oleh Sun Microsystem Inc. Sistem yang merupakan versi interaktif UNIX
d. Sistem 6.x/7.x
Sistem Operasi yang dijalankan untuk Macintosh metode dengan menggunakan mode GUI atau Graphical User Interface
e. Windows NT
Sistem yang dikembangkan oleh windows.
f. NextSTEF
NextSTEF adalah sistem operasi yang ditujukan kepada komputer neTX karena kecanggihannya
g. UNIX merupakan sistem operasi yang kini banyak digunakan komputer mini atau mainframe.
h. Sistem Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang umumnya disebut dengan Mac atau Macintosh.
i. Microsoft Windows yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows 8 yang dirilis pada Oktober 2012))

Pengertian Sistem komputer


Sistem komputer adalah suatu jaringan elektronik yang terdiri dari Software dan Hardware yang melakukan tugas tertentu (menerima input, memproses input, menyimpan perintah-perintah, dan menyediakan output dalam bentuk informasi). Selain itu dapat pula diartikan sebagai elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktivitas dengan menggunakan komputer. Jika Anda tertarik untuk memperdalam masalah tersebut, maka jurusan yang sangat cocok untuk Anda adalah jurusan sistem komputer.

Komputer dapat membantu manusia dalam pekerjaan sehari-harinya, pekerjaan itu seperti: pengolahan kata, pengolahan angka, dan pengolahan gambar.

Elemen sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat lunak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras (hardware). Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware).

Nah bagaimana apakah sekarang sudah mulai memahami apa arti dari sistem komputer? kalo masih belum, yuk Kita jabarkan lagi pengertian dan bagian sistem komputer secara bertahap.

Komponen Sistem Komputer

Komponen sistem komputer terdiri dari central processing unit (CPU), module memory, slot tambahan (expansion slot) dan sirkuit elektronik seperti kartu yang menempati expansion slot dimana semua perangkat tersebut terpasang di dalam papan utama (main board) bersama dengan disk drive, kipas dan power supply. Semua perangkat di luar sistem unit seperti monitor, keyboard, mouse dan sebagainya secara langsung atau tidak langsung berhubungan dengan unit sistem membantu kinerja unit sistem. Selain membantu kinerja unit sistem, komponen ini juga bisa membantu sistem operasi untuk berjalan secara normal dan stabil.

Bagian-bagian dari Unit Sistem

1. Bagian Depan Unit Sistem
Bagian depan dari unit sistem biasanya ditempati oleh tempat drive yang dapat dipergunakan dari depan, internal driver seperti hard disk drive yang terinstall secara internal di dalam slot tempat kosong dan sebagainya. Biasanya unit sistem memiliki tipe dan style yang beragam tergantung dari kebutuhan penggunaan hardware yang akan menempatinya. Pengertian unit sistem secara umum disamakan juga dengan “casing” komputer walaupun sebenarnya tidak benar.

2. Motherboard
Motherboard adalah sebuah papan integrasi dimana terdapat kumpulan chip yang mengatur segala kegiatan dalam PC dan terdapat satu chip utama yang dinamakan microprocessor (biasa disebut processor saja). Motherboard dibagi menjadi lima daerah fungsional yakni sub sistem processor dan chip pendukungnya, sub sistem ROM, sub sistem RAM, adaptor terintegrasi I/O (Input/Output) dan I/O yang meliputi slot ekspansi. Chip-chip tersebut disusun secara vertikal dengan pin 1 terletak di kiri atas. Masing-masing komponen ditandai dengan kode identifikasi dari printed circuit board dan memberi nomor lokasi chip dalam penambahan order dari kiri ke kanan serta dari atas ke bawah sehingga memungkinkan secara cepat dapat menempatkan IC pada  board. Generasi dari motherboard dibedakan berdasarkan atas kecepatan transfer data dalam satuan bit (Binary Digit). Generasi pertama memiliki kecepatan 8 bit kemudian muncul generasi 16 bit serta 32 bit.


3. BIOS
BIOS merupakan kepanjangan dari Basic Input Output System dan bentuk aplikasi paling rendah di dalam komputer untuk mengintegrasikan kinerja antar hardware dan sistem operasinya. Chip BIOS mudah dikenali, umumnya berada di permukaan chip BIOS diberi stiker yang menyatakan merk BIOS seperti AMI atau AWARD. Untuk komputer lama yang belum menggunakan bus PCI sehingga BIOS dipasang permanen pada motherboard. Saat ini sebagian besar motherboard sudah menggunakan Flash BIOS dimana isi dari BIOS dapat diganti. BIOS jenis ini merupakan ROM dengan tipe EEPROM (Electrically Erasable Read Only Memory). Beberapa chip ROM yang bukan EEPROM menghapusnya bukan dengan listrik tetapi dengan sinar UV sehingga chip ini diberi satu jendela kecil pada permukaan chip. Stiker penutup jendela digunakan untuk melindungi chip ini dari sengatan sinar matahari. Untuk melepas BIOS harus hati-hati agar pin tidak ada yang bengkok atau patah. Gunakan obeng kecil untuk membantu mengangkatnya.

4. Processor
Processor Merupakan bagian utama yang menjadi otak dari PC. Pada bagian ini semua kegiatan dalam PC dikontrol sehingga disebut sebagai Central Processing Unit (CPU). Processor terletak pada motherboard dengan ciri satu chip yang paling besar dan umumnya selalu diberi fan kecil yang berfungsi sebagai pendingin. Generasi processor antara lain : 286, 386 (SX, DX), 486 (SX, DX, DX2, DX4), Pentium (60, 75, 90, 100, 120, 133, 166, 180, 200, 233) biasa disebut Super AT, Pentium Pro untuk Server jaringan (150,180,200), Pentium Multi Media Extended (133, 166, 200, 233), Power AT yaitu generasi Pentium II MMX (Celeron,300, 333, 350, 400, 450), Pentium III (400, 450, 500, 600) dan generasi terbaru lainnya. Angka-angka yang mengikuti jenis processor menunjukkan kecepatan transfer data dalam satuan MHz atau GHz. 

Pada suatu keadaan tertentu dapat dilakukan peningkatan atau penaikan kecepatan dari processor yang dinamakan Up Grade. Untuk melakukan Up Grade harus diketahui jumper-jumper yang ada pada motherboard. Dalam Up Grade pada dasarnya adalah menaikkan kinerja processor dimana "memaksa" processor untuk bekerja sekian kali lebih cepat dari kemampuannya sehingga efek dari up grade adalah processor lebih cepat panas dan harus menambah fan yang lebih kuat atau pendingin yang lebih besar. Perlu diketahui pula bahwa dalam up grade usahakan jangan sampai Over clock yaitu suatu keadaan dimana processor bekerja melebihi kecepatan setingkat di atasnya. Misalnya processor Pentium 100 di up grade menjadi Pentium 180. Karena efek yang ditimbulkan dari up grade adalah pemanasan berlebih pada processor maka disarankan untuk tidak melakukan up grade dengan cara ini jika ingin processor memiliki umur panjang.

5. Memory
Merupakan bagian penting pada setiap sistem PC. Fungsi memory adalah sebagai terminal data dimana data yang dikirim dari dan ke processor terlebih dahulu disimpan dalam memory. Ada dua jenis memory yaitu ROM (Read Only Memory) dan RAM (Random Access Memory). ROM merupakan chip yang hanya dapat dibaca dan tak dapat ditulis. Data-data dalam ROM adalah data yang pre-programmed (telah diprogram oleh vendor) sebelum dipasang. ROM ini biasanya digunakan dalam BIOS komputer. 

Sedangkan RAM merupakan chip yang dapat diakses secara acak (random) dan tidak tergantung dari urutan alamat lokasi memory. Sifat terpenting dari RAM adalah chip ini bisa ditulis atau dibaca setiap saat sesuai keinginan pemakai selama komputer beroperasi. RAM sangat sesuai untuk menyimpan data sementara. Bila komputer dimatikan maka informasi atau data dalam RAM akan terhapus. Jenis memory yang dijual di pasaran antara lain : SIMM (Single In line Memory Module) dan DIMM (Dual  In line Memory Module). SIMM bekerja dengan mengisi ruang kosong dalam memory secara berurutan  dari yang rendah ke yang tinggi. DIMM dapat mengisi ruang kosong dalam memory secara acak tanpa berurutan. Memory jenis SDRAM (Synchronous Dynamic RAM) atau DDR memiliki cara kerjanya SIMM mau pun DIMM sehingga memory ini lebih fleksibel digunakan.

6. Cache Memory
Ada dua tipe bentuk chip cache memory yaitu cache memory yang terdiri dari beberapa chip atau IC pada soket khusus dengan besar 256 Kb dan untuk meng-upgrade menjadi 512 Kb ditambahkan chip yang terpasang pada slot khusus. Sedangkan yang kedua adalah cache memory yang terpasang pada 2 chip melekat pada motherboard dengan ukuran 512 Kb. Chip yang sering dipakai adalah merk Tech dan Winbond. Fungsi dari Cache memory adalah bertindak sebagai buffer dari memory (RAM) sehingga proses transfer data dapat berlangsung lebih cepat dimana tidak sampai terjadi antrian panjang data pada RAM.

7. Expansion Slot dan Expansion Card
Expansion slots adalah sockets yang dipergunakan untuk melakukan koneksi secara langsung ke dalam electrical bus dan dapat ditambahkan sebagai circuit board di dalam motherboard. Jenis Expansion Cards diantaranya adalah Video Cards, Sound Cards, Modem Cards, Network Interface Cards (NIC). Laptops and portable computer biasanya memiliki PC Cards sendiri, yaitu  credit-card yang tipis yang dipergunakan untuk menambahkan memory, disk drives dan sebagainya. Beberapa slot yang bisa dipergunakan untuk menghubungkan dengan perangkat tambahan diantaranya Peripheral Component Interconnect (PCI), Accelerated Graphics Port (AGP), Industry Standard Architecture (ISA), Universal Serial Bus (USB), Small Computer System Interface (SCSI) dan Integrated Drive Electronics (IDE)

8. Port
Port adalah soket yang dapat dipergunakan untuk menempelkan perangkat dengan konektornya untuk bisa berhubungan dengan motherboard dimana perangkat keras tersebut tergantung dari perubahan teknologi yang berkembang. Biasanya ports dapat ditemukan pada belakang dari sebuah unit sistem namun atau juga terdapat di depannya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar